Switch Career: Emang Boleh Buat Fresh Graduates?
Karier | 18 Jul 2023 | By Dreamtalent Blog Writer
Switch Career: Emang Boleh Buat Fresh Graduates?

Summary: Fresh graduate bisa melakukan switch career. Jika ingin melakukan switch career bisa mengenali tanda-tanda terlebih dahulu. Tanda-tanda tersebut berupa sudah mengalami burnout ; ingin penghasilan lebih besar; ingin jenjang karir yang panjang dan tantangan. Setelah kamu mengenal tanda-tanda tersebut bisa mengikuti langkah-langkah untuk menggapai switch career.  

 

Expectation: Setelah membaca artikel ini, kamu yang baru lulus kuliah bisa mengetahui mengenai switch career dan bagaimana langkah-langkahnya.

 

Kamu merasa pekerjaan sekarang tidak cocok? merasa ingin mencoba pekerjaan yang lain? kamu bisa mempertimbangkan pindah pekerjaan. Fenomena ini  dikenal dengan switch career. 

 

Fenomena ini selaras, dengan temuan Harvard Business Review jika 50 juta orang di Amerika pindah profesi pekerjaan pada tahun 2021 dan diperkirakan akan meningkat pada beberapa tahun berikutnya. Oleh karena itu, jika kamu ingin switch career simak penjelasan berikut ini!

Apa Sih Switch Career Itu?

Switch career dapat didefinisikan seseorang yang pindah dari satu bidang pekerjaan ke bidang pekerjaan yang lain. Misalnya, ada karyawan bidang digital marketing yang pindah ke bidang business development. Namun, istilah ini tidak selalu tentang berganti bidang pekerjaan. 

 

Switch Career ini mengacu juga perpindahan karir di bidang yang masih sama, seperti orang yang awalnya bekerja di bidang content writer bisa switch di bidang social media marketing. 

Tanda-Tanda Waktunya Kamu Switch Career

 

Banyak fresh graduate yang ingin switch career karena beberapa alasan faktor tertentu serta ada beberapa langkah untuk menggapainya



Setelah mengetahui definisi dari switch career, fresh graduate seperti kamu yang sedang membaca ini bisa mengenali tanda-tanda waktunya untuk switch career:

Mulai Merasa Burnout

Apakah kamu  sudah mulai menyerah? Apakah kamu juga merasa mulai lelah dan pekerjaan yang mulai mendekati deadline, tetapi tak kunjung usai? Selain itu, kamu  kehilangan energi antusias dalam melakukan pekerjaan. Hal ini tidak seperti biasanya. Apa yang sedang terjadi?

 

Sebenarnya, hal ini bisa terjadi di pekerjaan yang kamu sukai juga loh. Jika kamu tidak ingat kapan terakhir kali merasa bersemangat dengan ide baru atau senang saat memperoleh project baru, mungkin ini saatnya untuk mengevaluasi.

Membutuhkan Penghasilan Lebih Besar

Dengan seiring berjalannya waktu, kamu mungkin pernah merasa gaji yang sebelumnya sudah tidak mencukupi keperluan hidup. Keperluan dari tiap orang berbeda- berbeda tentunya. Jadi, kamu bisa mempertimbangkan untuk switch career.

Mendamba Tantangan dan Karier Baru

Terkadang pada saaat jam makan siang kamu mungkin pernah melamun di "kehidupan Anda selanjutnya" dan kamu mulai iri dengan karier orang lain dengan pertanyaan yang ada dikepalamu bagaimana mereka mendapatkan pekerjaan yang "sempurna". 

 

Kemudian, kamu mulai merasa malas saat ada orang bertanya apa pekerjaan kamu. Kamu pernah berpikir untuk keluar dari pekerjaan sebelumnya karena tidak ada tantangan, pengetahuan baru, atau jenjang karier yang panjang.  

 

"The only way to do great work is to love what you do. If you haven't found it yet, keep looking. Don't settle." — Steve Jobs

 

Lalu, kamu mulai sharing dengan orang lain  tentang hal ini dan mungkin orang tua kamu.  Mungkin inilah saatnya untuk kamu mencoba apply pekerjaan baru.

Lalu, Gimana Sih Caranya Buat Switch Career?

Mempertimbangkan Motivasi Kamu

Jika kamu sudah lama berpikir untuk berganti karier, mulailah dengan melakukan refleksi diri. Survei dari 78 orang membuktikan bahwa mengidentifikasi motivasi mereka dapat membantu mendapatkan peran atau profesi yang lebih sesuai dengan tujuan jangka panjang mereka.

 

Tanyakan pada diri kamu:

  • Apa yang paling kamu sukai dari peran kamu saat ini atau sebelumnya?

  • Apa yang tidak kamu sukai?

  • Apa yang mendorong kamu di luar industri, tunjangan, atau tanggung jawab sehari-hari dalam pekerjaan kamu saat ini?

  • Peluang pertumbuhan seperti apa yang ingin kamu lihat dalam karier kamu?

  • Apa yang kurang dalam peran atau industri kamu? 

  • Bagaimana industri baru dapat membantu menemukannya?

 

Memahami motivasi kamu dapat membantu menentukan tujuan yang tepat saat switch career.

Memperhatikan Keterampilan 

Kamu mungkin saja gugup saat dihadapkan sesuatu yang baru. Harvard Review Business menyatakan 68% dari responden  survei mereka berhasil beradaptasi dengan industri baru mengatakan bahwa melakukan switch career bukanlah hal yang aneh atau bahkan sulit dengan mengetahui keahlian kamu saat ini  dan keahlian baru yang mungkin kamu perlukan. Dengan mengetahui hal tersebut, maka kamu bisa mencari tahu apa saja yang harus dipelajari untuk jenjang karir yang kamu pilih untuk kedepannya. 

Membuat Resume Baru yang Spesifik

Seiring dengan keterampilan kamu yang dimiliki dan dikembangkan, resume kamu pastinya akan membutuhkan perubahan. Salah satu tugas tersulit yang akan kamu hadapi adalah menunjukkan bagaimana pengalaman dan keterampilan kamu sebelumnya dapat diterapkan pada sektor atau pekerjaan baru dengan disertai pengalaman keahlian baru yang sedang dipelajari. 

Prepare Interview

Bahkan setelah membaca resume kamu, HR kemungkinan akan tertarik dengan menanyakan kamu kenapa kamu ingin pindah pekerjaan. Oleh karena itu, kamu harus memberitahu alasan yang tepat, seperti kesempatan yang lebih baik, lebih banyak tantangan, dan pengembangan profesional. 

 

HR ingin mendengar bahwa kamu akan mampu melakukan pekerjaan dengan baik, meskipun kamu switch career. Semakin kamu meyakinkan mereka bahwa kamu memiliki alasan yang jelas dan matang untuk perubahan ini, mereka akan semakin nyaman untuk memberikan kesempatan kepada kamu.

 

In Conclusion, Apakah Fresh Graduate bisa Switch Career?

Buat kamu seorang fresh graduate bisa loh untuk switch career. Switch career dikenal dengan perpindahan karier dari bidang atau divisi dari sebelumnya. Kamu juga harus tahu kapan waktu pindah switch career, seperti kamu sudah mengalami burnout hingga inginnya tantangan dan jenjang karier yang panjang. Kemudian, kamu harus melalui beberapa langkah pertama yaitu mengidentifikasi motivasi, memperhatikan ability, membuat resume baru hingga mempersiapkan untuk nantinya Interview.

 

Tentunya switch career merupakan keputusan besar untuk kamu. Sebagai fresh graduate, kamu bisa melakukan assessment tes psikometri di Dreamtalent loh untuk menentukan minat dan bakat yang kamu miliki. Jadi, kamu bisa mengetahui apa pekerjaan atau passion kamu.