Summary: Keadaan ekonomi adalah salah satu keadaan yang paling berpengaruh kepada kinerja seorang karyawan. Banyak karyawan yang terdistraksi karena permasalahan ekonomi yang dihadapinya. Sebagai HR, Anda dan perusahaan memiliki peranan untuk memperhatikan kesejahteraan karyawan. Sebagai solusi dari permasalahan ekonomi karyawan, perusahaan dapat memberikan pinjaman kepada karyawan. Pemberian pinjaman ini termasuk dalam bentuk employee benefit yang perusahaan dapat berikan.
Expectations: Setelah membaca artikel ini, Anda dapat mengetahui dan memahami maksud serta hal-hal apa saja yang perlu Anda dan perusahaan siapkan mengenai pemberian pinjaman 0% sebagai salah satu bentuk employee benefit.
Beberapa minggu belakangan ini sedang heboh mengenai munculnya potongan gambar dari email seorang karyawan yang bekerja di sebuah perusahaan startup di Jakarta. Potongan capture email tersebut terlihat bahwa CEO dari perusahaan tersebut memberikan fasilitas pinjaman 0% untuk karyawannya yang ingin menonton konser Coldplay.
Semenjak capture email tersebut tersebar, netizen banyak yang curhat seberapa enaknya karyawan tersebut bisa mendapatkan pinjaman dari perusahaan. Jangankan pinjaman untuk beli tiket konser, pinjaman untuk kebutuhan sehari-hari saja perusahaan banyak sekali yang tidak menyediakan.
Kemudian mulai lah bermunculan perusahaan-perusahaan yang ingin mengikuti pemberian fasilitas pinjaman 0%. Namun, ada beberapa perusahaan yang menyediakan fasilitas pinjaman ini hanya karena ingin mengikuti trend saja.
Pemberian pinjaman kepada karyawan yang sedang panas ini baru menjadi tren hanya beberapa minggu yang lalu. Hal ini menyebabkan perusahaan-perusahaan yang ingin mengikuti fasilitas pemberian pinjaman menjadi kebingungan dan tidak siap dalam hal menyiapkan peraturan, syarat, dan juga ketentuan bagi karyawan yang ingin mengikuti program.
Memang apa saja sih yang harus dipersiapkan oleh perusahaan jika ingin menerapkan program pemberian pinjaman kepada karyawan? Sebelum masuk lebih dalam lagi, Anda juga perlu mengetahui mengapa pemberian pinjaman kepada karyawan adalah hal yang positif.
Program Pinjaman Karyawan, Ini Manfaatnya!
Keadaan ekonomi adalah salah satu keadaan yang paling berpengaruh kepada kinerja seorang karyawan. Tidak sedikit karyawan yang kinerja menurun dikarenakan sering kali terdistraksi karena permasalahan ekonomi yang sedang dihadapi. Tentunya sebagai HR, Anda memiliki peran sebagai pemberi jalan keluar atau solusi untuk karyawan.
Salah satu solusi yang mungkin dapat Anda berikan adalah program pinjaman yang disediakan oleh perusahaan. Pemberian pinjaman kepada karyawan tentunya pasti akan memberikan dampak yang sangat berpengaruh bagi kedua belah pihak, baik berpengaruh untuk karyawan maupun untuk perusahaan.
1. Employee Well Being
Jika membahas mengenai kestabilan ekonomi, sudah jelas yang dipengaruhi adalah kesejahteraan karyawan atau employee well being. Dalam program pemberian pinjaman ini, pastinya Anda dan perusahaan sudah memastikan dan membantu karyawan Anda dalam hal kesejahteraan mereka.
2. Meningkatkan Loyalitas
Selain membantu kesejahteraan karyawan, program pinjaman ini juga dapat meningkatkan loyalitas karyawan terhadap perusahaan. Dengan meningkatnya loyalitas ini, tentunya retensi karyawan juga akan meningkat. Hal ini dikarenakan karyawan akan menganggap perusahaan memberikan keuntungan-keuntungan untuk kehidupan mereka.
3. Meningkatkan Produktivitas
Tidak lupa juga bahwa program pinjaman dapat meningkatkan produktivitas karyawan Anda. Hal ini dikarenakan karyawan Anda tidak lagi terdistraksi dan dapat fokus dalam mengerjakan tugas mereka.
“Seseorang yang merasa dihargai akan selalu melakukan lebih dari apa yang diharapkan.”
Jenis-Jenis Pinjaman Karyawan
Tentunya dalam menjalankan program pinjaman karyawan, Anda dan perusahaan perlu menyiapkan beberapa hal, terutama jenis-jenis pinjaman yang disediakan. Berikut beberapa jenis pinjaman karyawan yang dapat Anda terapkan.
1. Kasbon
Jenis pinjaman ini merupakan jenis yang paling umum di setiap perusahaan. Biasanya, kasbon diberikan saat karyawan butuh uang mendesak. Tidak ada aturan baku bagi perusahaan tentang besarannya, namun biasanya kasbon tidak boleh melebihi sepertiga dari gaji bulanan.
2. Kredit Lunak
Kredit lunak adalah pinjaman berjangka dengan bunga rendah atau bahkan nol persen. Kredit ini biasanya diberikan kepada karyawan yang punya masa kerja tertentu, misalnya satu hingga lima tahun, dengan pembayaran kredit potong gaji setiap bulan. Tujuan pinjaman ini juga diatur oleh perusahaan, umumnya untuk tujuan berikut:
-
Menunjang Kesejahteraan Karyawan Dan Keluarga
Pinjaman ini antara lain untuk kredit perumahan (KPR) bagi karyawan yang belum punya tempat tinggal tetap, pinjaman untuk pendidikan anak, dan pinjaman untuk biaya kesehatan yang tak ditanggung BPJS.
-
Menunjang Aktivitas Karyawan Terkait Pekerjaan
Kredit ini bisa berupa pinjaman untuk pembelian kendaraan atau laptop bagi karyawan dalam menyelesaikan tugas kesehariannya. Beberapa perusahaan menyediakan alat kerja, tetapi ada juga karyawan yang lebih nyaman menggunakan barang pribadi.
“Jika Anda tidak menciptakan tempat yang baik dan bermanfaat bagi orang-orang untuk bekerja, mereka tidak akan melakukan pekerjaan dengan baik.”
- Ari Weinzweig
Tentunya program pinjaman karyawan yang Anda dan perusahaan lakukan memiliki tujuan untuk kepentingan karyawan. Karyawan adalah aset perusahaan yang terpenting. Maka dari itu perlu sekali untuk diperhatikan kesejahteraan mereka.
Anda dapat mengenal employee wellbeing lebih dalam lagi melalui The Ultimate 2023 HR Trends Guide.
Dalam pemberian pinjaman kepada karyawan, tentunya Anda dan perusahaan perlu mempertimbangkan banyak hal, terutama kinerja karyawan tersebut. Kinerja yang tidak maksimal tidak hanya disebabkan oleh faktor eksternal, namun bisa juga terjadi karena adanya faktor internal, contohnya faktor budaya perusahaan.
Anda sebagai HR memiliki peran untuk membangun lingkungan dan budaya kerja yang positif. Selain itu, untuk mencapai kinerja yang berkualitas, Anda juga memerlukan karyawan yang sesuai dengan budaya perusahaan Anda.
Oleh sebab itu, Anda juga perlu mengenali kepribadian karyawan Anda melalui tes psikometri seperti yang tersedia di Dreamtalent. Dengan mengetahui kepribadian karyawan, Anda akan lebih mudah menemukan karyawan dan kandidat yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan Anda.