Summary: Habit atau kebiasaan adalah hal yang sulit untuk dihilangkan dan dipisahkan dari diri seseorang. Tapi, kebiasaan yang sudah menjadi rutinitas ini tanpa disadari malah membawa pengaruh buruk dan menjadi penghambat perkembangan karier kamu. Hal-hal yang sepele seperti sering menunda pekerjaan, atau meja kerja yang berantakan adalah beberapa contoh kebiasaan yang dapat menghambat perkembangan kariermu. Tapi, kamu dapat menangani kebiasaan-kebiasaan tersebut dengan melakukan scheduling, menggunakan folder, arsip, dan lain-lain. 

Expectations: Setelah membaca artikel ini, kamu dapat mengetahui kebiasaan apa saja yang sering kamu lakukan dan tanpa kamu sadari ternyata kebiasaan kamu menghambat perkembangan karier kamu.

Kamu pasti sering banget kan, lakuin satu hal yang sudah jadi “rutinitas”, yang sudah mendarah daging sama kamu. Bahkan saking seringnya kamu lakuin hal itu, kamu sampai gak sadar lagi kalau kamu melakukan hal itu sehari-hari.

Semua orang tahu bahwa karier adalah salah satu bagian dari kehidupan yang amat sangat penting. Bahkan bagi beberapa orang, karier adalah segalanya. Semua orang berlomba-lomba dan berusaha semaksimal mungkin untuk membangun karier agar memiliki taraf hidup yang lebih baik. 

Kamu sebagai seorang karyawan pasti ingin mengembangkan karier untuk mencapai kesuksesan. Pengembangan karier adalah hal yang tidak udah untuk dilakukan. Mengembangkan karier, seperti naik jabatan yang merupakan impian semua karyawan, tidak mudah untuk dilakukan. Banyak sekali faktor yang mempengaruhi penilaian kamu ketika kamu sedang dalam proses pengembangan karier. 

"Terkadang, walaupun kamu sudah berusaha semaksimal mungkin, kamu sudah mengerjakan semua tugasmu dengan benar dan cepat, kamu memiliki keahlian yang mumpuni, tapi bukan berarti perjalanan perkembangan karier kamu akan berjalan dengan mulus."

Tanpa disadari, ada beberapa aspek lain seperti kebiasaan-kebiasaan yang mungkin sering kamu lakukan,  yang menjadi penyebab dan juga menyabotase perkembangan karier kamu. 

Kok Bisa Kebiasaan Jadi Penghambat Karier?

Kebiasaan memang sesuatu yang sulit untuk dipisahkan lagi dari diri seseorang. Kebiasaan yang sering kamu lakukan sehari-hari, tanpa kamu sadari sebenarnya kamu lakukan kebiasaan itu juga ketika kamu sedang bekerja. Walaupun kamu tidak sadar dengan kebiasaan yang kamu lakukan di kantor, bukan berarti orang lain, yang mungkin atasanmu atau teman kantormu juga tidak sadar. 

Contoh yang dapat digunakan misalkan kamu kebiasaan sering lupa. Keseringan lupa saat kerja adalah kebiasaan yang sangat fatal, karena itu menyangkut keperluan dan kepentingan perusahaan. Mungkin kamu dengan enaknya hanya bilang, “Oh, iya saya lupa”. Kamu menganggap itu adalah hal yang biasa. Tapi, bagi atasanmu dan teman kantomu, itu adalah kebiasaan yang berbahaya. 

Alhasil, dari kebiasaan yang sangat sepele itu, bila tidak ditangani dengan cepat akan berpengaruh kepada perkembangan karier kamu. Kenapa? Karena kebiasaan kamu itu akan mengurangi penilaian atasan terhadap diri kamu. Bagaimana atasan akan memberikan kamu promosi, yang otomatis memiliki tugas yang lebih kompleks?

Dari penilaian tersebut, perusahaan akan menentukan apakah kamu layak untuk menerima promosi. Jika penilaian kamu rendah, kamu bisa mengatakan selamat tinggal kepada promosi itu. Bahkan, jika kamu tidak ada perubahan, mungkin perusahaan akan mendemosi kamu atau bahkan terkena PHK.

Gimana Kita Tahu Kebiasaan Yang Menghambat Karier?

Gimana sih cara kita tahu kalau kebiasaan itu membawa pengaruh buruk? Biasanya kebiasaan itu datang dan tumbuh dari diri kamu sendiri. Ketika kamu merasa bahwa pekerjaanmu banyak yang tertunda, kinerja kamu mulai menurun, tugas-tugas tidak memenuhi deadline, atau kamu tidak mencapai target, saat itulah kamu harus melakukan introspeksi diri.

Penurunan kinerja dan contoh lainnya tersebut adalah tanda bahwa kebiasaan yang kamu lakukan memberikan dampak yang buruk terhadap perkembangan karier kamu. Kamu harus mencari dan melihat kebiasaan mana yang membawa pengaruh itu. 

Kamu Harus Tahu! Ini 5 Kebiasaan Yang Menghambat Karier

Agar tidak menyia-nyiakan semua perjuangan yang telah kamu lakukan secara maksimal, kamu perlu mengenali kebiasaan-kebiasaan yang membawa pengaruh buruk. Berikut adalah 5 kebiasaan tersebut. 

1. Menunda Pekerjaan

Kayaknya kebiasaan ini yang paling sering dilakukan oleh banyak karyawan. Walaupun terkadang memiliki tujuan tersendiri, misalkan mau menyelesaikan tugas lain terlebih dahulu, naum menunda pekerjaan atau prokrastinasi ternyata dapat mengganggu kinerja dan produktivitas di kantor loh. 

Walaupun kamu percaya diri bahwa kamu bisa menyelesaikan tugasmu di hari-hari terakhir sebelum deadline, kamu juga harus sadar dengan dampaknya. Terlebih lagi jika tugasmu ini menyangkut dengan orang lain, misalkan proyek tim. Alhasil, teman kerjamu juga akan terkena marah atasan jika proyek gagal karena kamu tidak tepat waktu mengumpulkan bagianmu. 

2. Tempat Kerja Berantakan

Kadang karena kewalahan dengan tugas-tugas atau laporan yang harus dibuat, kita dengan sembarangan menaruh tugas-tugas tersebut terbengkalai di meja kerja, bahkan hingga menumpuk. Meja kerja yang berantakan ini bisa menyebabkan beberapa hal yang fatal seperti kelewatan deadline, tidak siap saat meeting, dan kehilangan dokumen penting. 

Mengatasi kebiasaan ini, kamu bisa coba membuat sistem yang bekerja dengan baik untuk kamu. Mungkin kamu dapat mencoba menulis tugas dan deadline di kalender, menggunakan kabinet arsip, menggunakan folder, dan lain-lain. 

3. Beristirahat Terlalu Banyak

Istirahat memang diperlukan ketika kamu bekerja, namun ketika kamu terlalu sering beristirahat, apalagi jika masih dalam jam kerja, hal itu akan mengurangi jam kerja kamu yang sebenarnya. Karena dapat mengurangi tingkat produktivitas dan membuat kamu malas, penting sekali untuk memperhatikan jumlah dan durasi istirahat yang kamu ambil. 

Kebanyakan beristirahat membuat kamu tidak memberikan perhatian kamu secara penuh kepada pekerjaan tersebut. Agar memiliki fokus yang tinggi, kamu dapat berpindah ruangan kerja ke tempat yang lebih terbuka dibandingkan kubikel kantormu. 

4. Ngaret

Ngaret, kebiasaan kebanyakan orang Indonesia. Mungkin kalau sekali-kali kamu terjebak macet, atau lupa dengan jadwal meeting, itu adalah hal yang wajar. Tapi, jika kamu sudah terlambat berulang-ulang kali, kamu sudah dianggap tidak profesional. 

Kamu harus dapat mengatur waktu dengan baik. Memastikan berapa lama perjalanan dari tempatmu ke kantor, bila ternyata perjalanan memakan waktu lebih lama dari biasanya, kamu harus bangun lebih pagi. Atau kamu mencatat jadwal meeting di kalender agar tidak lagi terlambat. 

5. Mengeluh

Yang satu ini juga sudah menjadi kebiasaan banyak orang. Ketika merasakan tekanan, atau kesulitan, pasti hal pertama yang dilakukan adalah mengeluh. Kalau kamu termasuk orang yang suka mengeluh, lebih baik kamu mulai melakukannya. Keluhan kamu terhadap pekerjaan mungkin saja didengar oleh atasanmu. 

Mungkin maksud keluhanmu itu menyatakan bahwa kamu lelah, tapi bisa saja atasanmu menganggap bahwa kamu tidak serius dan tidak mau berusaha. Daripada kamu keseringan mengeluh, lebih baik jika kamu mulai berfikir positif. Kamu bisa mulai memikirkan solusi yang baik untuk menyelesaikan masalah yang kamu hadapi. 

Jadi setelah baca artikel di atas, kebiasaan mana yang paling sering kamu lakukan? Hati-hati ya, karena tanpa kamu sadari sebenarnya kamu mungkin saja lagi di bawah lirikan atasanmu untuk mendapatkan promosi. 

Sebenarnya selain dari diri sendiri, kebiasaan ini muncul karena lingkungan disekitar kamu loh. Beberapa kebiasaan buruk juga dapat muncul karena kamu tidak cocok dengan lingkungan kerjamu. 

Maka dari itu, kamu perlu mengetahui kecocokan diri kamu dengan lingkungan kerjamu melalui tes psikometri yang tersedia di Dreamtalent. Setelah kamu mengetahui kecocokan diri kamu dengan lingkungan kerja yang seperti apa, kamu jadi lebih mudah untuk menentukan perusahaan terbaik untukmu dan perkembangan kariermu.